The The Impact of Macroprudential Policy Instrument to Bank Credit Growth in Indonesia

Indonesia

Authors

  • Afidah Nur Aslamah Universitas Negeri Jakarta

Abstract

Perekonomian Indonesia terdistraksi cukup dalam pada tahun 2020 akibat adanya pandemi covid 19. Angka pertumbuhan ekonomi menukik tajam pada -5,32 % di triwulan pertama berdasarkan data dari BPS. Salah satu dampaknya yaitu terjadinya penurunan pertumbuhan kredit pada sektor perbankan yang tumbuh hanya 0,12% per Agustus. Pemerintah mencoba mengendalikan laju pertumbuhan kredit dengan menelurkan kebijakan pada sektor moneter yaitu perubahan ketetapan Giro Wajib Minimum yang semula 8% menjadi 4% demi menjaga likuiditas perbankan. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh instrumen kebijakan makroprudensial Giro Wajib Minimum, Rasio Intermediasi Makroprudensial, dan capital buffer terhadap pertumbuhan kredit bank umum di Indonesia 2019-2020. Data yang digunakan adalah data bulanan dari Statistik Perbankan Indonesia pada laman Otoritas Jasa Keuangan. Adapun metode statistik yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode regresi linear berganda dengan software E-Views SV.11 untuk melakukan ketiga uji hipotesis. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa GWM berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pertumbuhan kredit bank umum. RIM dan Capital Buffer berpengaruh signifikan, namun RIM memberikan pengaruh negative dan Capital Buffer memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan kredit bank umum.

References

Agung, J. (2010). Mengintegrasikan kebijakan moneter dan makroprudensial: menuju paradigma baru kebijakan moneter di Indonesia pasca krisis global. BI Working Paper, 7, p1-42.

Ajija, S. R., & Setianto, R. H. (2011). Cara Cerdas Menguasai Eviews. Jakarta: Salemba Empat.

Anggitasari, A. A. (2013). Hubungan Simultan Antara Cspital Buffer dan Risiko. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Diponegoro, 102.

Ansofino, Jolianis, Yolamalinda, & Arfilindo, H. (2016). Buku Ajar Ekonometrika (1st ed.). Yogyakarta: DEEPUBLISH.

Aristya, Diah. 2010. “Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Kecukupan Modal, Kualitas Aktiva Produktif, dan Likuiditas Terhadap Kinerja Keuangan Bank Syariah”. Semarang UNDIP.

Atici, G., & Gursoy, G. (2012). The Determinants of Capital Buffer in the Turkish Banking System. International Business Research, 6(1). https://doi.org/10.5539/ibr.v6n1p224

Ayuso, J., Perez, D. dan Saurina, J. (2004). Are Capital Buffers Pro-Cyclical? Evidence from Spanish Panel Data. Journal of Financial Intermediation (13): 249–264.

Bank Indonesia (2012). Booklet Perbankan Indonesia 2012. Diunduh dari http://www.bi.go.id/id/publikasi/perbankan-dan-stabilitas/booklet- bi/Pages/bpi_2012.aspx

Bank Indonesia (2012). Basel III: global regulatory framework for more resilient banks and banking systems. Diunduh dari http://www.bi.go.id/id/perbankan/implementasi- basel/consultative-papers/Pages/cp_basel_III.aspx

Bank Indonesia. (2013). Peraturan Bank Indonesia nomor 15/15/PBI/2013 tentang giro wajib minimum bank umum dalam rupiah dan valuta asing bagi bank umum konvensional. Diunduh dari http://www.bi.go.id/id/peraturan/moneter/Documents/pbi_151513.PDF

Bank Indonesia. 2016. Mitigasi Risiko Sistemik dan Penguatan Intermedasi Dalam Upaya Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan. Kajian Stabilitas Keuangan, No. 27, September 2016.

Bank for International Settlements (2012) “A framework for dealing with domestic systemically important banks”

Borio, C. (2003). Towards a macroprudential framework for financial supervision and regulation. BIS Working Papers, 128.

Committee on the Global Financial System. (2012). Operationalising the selection and application of macroprudential instruments. BIS CGFS Papers, 48.

Cerutti, E., Claessens, S., & Laeven, L. (2017). The use and effectiveness of macroprudential policies: New evidence. Journal of Financial Stability. https://doi.org/10.1016/j.jfs.2015.10.004

Deriantino, Elis. (2011) ”Prosiklikalitas Buffer Modal Bank di ASEAN” –

Foncesa, A. R., Gonzales, F.,& Silva, L. P. (2010). Cyclical effects on bank capital buffers with imperfect credit markets: International evidence. Banco Central Do Brasil Working Paper Series, 216.

Fikri, M. R. (2012). Determinants of Commercial Bank’s Capital Buffer in Indonesia. Diponegoro Journal of Management.

Galati, Gabriele dan Richhild Moessner. 2011. Macroprudential Policy - A Literature Review.Working Paper No. 337. Bank for International Settlements

Gambacorta, L., & Lombardo, G. (2017). What are the effects of macroprudential policies on macroeconomic performance? BIS Quarterly Review, September.

Ginting, R., Murniadi, C., Wuryandani, G., Astiyah, S., Hidayat, W. Y., Dewi, K., Novriana, W. A., Hartini, P., & Kholilah, T. (2013). Likuiditas Rupiah dan Valuta Asing. 1–66.

Gujarati, D. N. (2007). Dasar-dasar ekonometrika jilid 2. jakarta: Penerbit Erlangga.

Handayani, A. S. (2018). Pengaruh Rasio Intermediasi Makroprudensial ( RIM ) terhadap Return on Asset ( ROA ) pada Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia ( BEI ).

Jokipii, Terhi and Milne Alistair. (2011). Bank capital buffer and risk adjusment decisions. Journal of financial stability.

Kardiansyah, M. F. (2017). Analisis countercyclical capital buffer terhadap pertumbuhan kredit perbankan indonesia tahun 2007- 2016 skripsi.

Kim, S., & Mehrotra, A. (2019). Examining macroprudential policy and its macroeconomic effects - some new evidence. BIS Working Papers, No. 825(825).

KSK 34 TAHUN 2019 Bank Indonesia. (2020). KSK 34 TAHUN 2019 Bank Indonesia.

Sarwoko. (2005). Dasar-dasar Ekonometrika. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:

CV Alfabeta.

Vinals, J. (2011). Macroprudential policy: an organizing framework. IMF Paper.

https://www.wartaekonomi.co.id/read311216/september-penyaluran-kredit-perbankan-alami-kontraksi retrieved at 23 September 2020

Published

2021-12-18

How to Cite

Afidah Nur Aslamah. (2021). The The Impact of Macroprudential Policy Instrument to Bank Credit Growth in Indonesia: Indonesia. Jurnal Pendidikan Ekonomi, Perkantoran, Dan Akuntansi - JPEPA, 2(2), 102-109. Retrieved from http://pub.unj.ac.id/index.php/jpepa/article/view/184